Selasa, 16 Maret 2010

MASALAH PENGANGGURAN

MANAJEMEN STRATEGIK SEKTOR PUBLIK : LANGKAH TEPAT MENUJU GOOD GOVERNANCE

Pengangguran merupakan suatu kondisi di mana orang tidak dapat bekerja, karena tidak tersedianya lapangan pekerjaan. Ada berbagai macam tipe pengangguran, misalnya pengangguran teknologis, pengangguran friksional dan pengangguran struktural. Pengangguran teknologis merupakan Pengangguran yang disebabkan kemajuan teknologi dimana tenaga kerja tidak dapat mengikuti perkembangan teknologi. Pengangguran friksional merupakan pengangguran yang sifatnya sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi dan kondisi geografis antara pelamar kerja dengan pembuka lamaran pekerjaan. Sedangkan pengangguran struktual merupakan keadaan dimana penganggur yang mencari lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan pembuka lapangan kerja. Semakin maju pereknomian suatu daerah akan meningkatkan kebutuhan akan sumber daya manusia yang memiliki kualitas yang lebih baik dari sebelumnya.


Di dalam indikator ekonomi makro terdapat beberapa masalah yang pertama masalah pertumbuhan ekonomi, kedua masalah inflasi dan yang ketiga merupakan masalah pengangguran. Dimana masalah pengangguran telah menjadi momok yang begitu menakutkan khususnya di negara-negara berkembang seperti di Indonesia. Angka pengangguran tahun 2010 diperkirakan masih akan tinggi, berkisar antara 8-10%. Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2010 yang diproyeksikan sebesar 5 persen, dinilai tidak akan cukup untuk menyerap seluruh tenaga kerja yang memasuki usia kerja.


Menurut pernyataan Ekonomi The Indosia Economic Intellegience (IEI), Sunarsip, dalam acara Monthly Evonomic Review di kantor IEI Jakarta "Tingkat pengangguran dan kemiskinan masih sangat tinggi, yaitu sebesar 8 persen hingga 10 persen untuk pengangguran dan 12 persen sampai 14 persen untuk tingkat kemiskinan,".

0 Comments:

Post a Comment